Serang Warga Arab, 14 Remaja Israel Diamankan Polisi

Serang Warga Arab, 14 Remaja Israel Diamankan Polisi

- detikNews
Senin, 07 Okt 2013 14:44 WIB
Ilustrasi
Yerusalem - Kepolisian Israel menangkap 14 remaja Yahudi yang tinggal di Yerusalem. Anak-anak muda ini dicurigai terlibat serangkaian aksi serangan terhadap warga Israel keturunan Arab.

Juru bicara kepolisian Israel, Micky Rosenfeld menuturkan, para remaja yang ditangkap ini berusia antara 13-16 tahun. Mereka ditangkap saat menghadiri 'yeshivot', semacam seminar keagamaan Yahudi.

Kepolisian setempat menggelar operasi pengerebekan bagi orang-orang yang terlibat kejahatan anti-Arab. "Mereka menyerang warga Israel-Arab atau properti mereka dalam beberapa bulan terakhir di Yerusalem," tutur Rosenfeld, seperti dilansir AFP, Senin (7/10/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rosenfeld menyatakan, serangan tersebut diyakini merupakan aksi balas dendam atas serangan-serangan yang menimpa warga Yahudi. Anak-anak remaja tersebut, menurutnya, bertingkah laku seperti kelompok geng kriminal.

Kelompok yang dijuluki ekstremis Yahudi ini awalnya hanya menargetkan warga Palestina dalam serangannya. Aksi ini merupakan balasan atas pembongkaran pos-pos ilegal di pemukiman Tepi Barat.

Namun kemudian serangan ini meluas dan targetnya melebar hingga ke situs-situs sakral umat Kristen, aktivis perdamaian di Israel dan bahkan militer Israel sendiri. Kebanyakan targetnya merupakan pihak-pihak yang dianggap rasis terhadap umat Yahudi dan mengeluarkan pernyataan bernada xenophobia, membenci orang asing.

Menurut Rosenfeld, penangkapan ini dilakukan setelah polisi melakukan aksi penyamaran selama beberapa minggu. "Kebanyakan insiden yang melibatkan mereka (para pelaku) terjadi di wilayah Yerusalem (timur)," jelasnya.

Dalam operasi terpisah, aparat setempat pekan lalu menangkap anak-anak yang sengaja mengempesi ban mobil milik warga Palestina di Yerusalem Timur. Kemudian dalam waktu terpisah, aparat juga menangkap basah empat remaja Israel yang mencoret-coret area pemakaman Kristen di Yerusalem.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads