Kepada radio Rusia, Caracol Radio, Amador mengumumkan pengunduran dirinya setelah 2 tahun menjabat. Amador beralasan, dirinya akan kembali ke Kolombia dan menghadapi tuduhan kejahatan seksual yang dijeratkan kepadanya.
"Sangat sulit untuk menanggapi tuduhan tersebut sambil menjalankan tugas saya sebagai dubes," tutur Amador keapda Caracol seperti dilansir AFP, Kamis (3/10/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai tudingan kejahatan seks yang dijeratkan kepada Amador. Beberapa sumber menyebut Amador terlibat 'surat kaleng' berbau seksual, sedangkan informasi lainnya menyebutkan Amador terlibat pencabulan anak.
Namun Amador dengan tegas membantah semua tudingan tersebut. Dia menyebut tudingan itu sebagai 'tipuan' yang sengaja dikarang oleh kelompok tertentu yang tidak suka dengan dirinya.
"Ada kelompok dengan kepentingan politik tertentu yang ingin menghancurkan saya dan menghabisi saya," ucapnya.
Lebih lanjut, Amador menuturkan, dirinya akan kembali ke Bogota, Kolombia untuk menghadapi 'hantu-hantu' yang ada di belakang tudingan tersebut. Dia menyebut tudingan ini sangatlah berlebihan.
Menanggapi hal ini, Kementerian Luar Negeri Kolombia mengaku belum menerima surat pengunduran diri resmi dari Amador. Namun mereka menyatakan tengah melakukan penyelidikan awal terkait tuduhan yang dijeratkan kepada Amador.
(nvc/ita)