"Karena biaya di kota lain jauh lebih besar dari itu. Justru itu karena ini orang ojo maido (jangan protes). Hukum dari marketing itu market leader saja, dia terus akan berpromosi. Apalagi posisinya Jakarta katakanlah jadi follower kan, dia harus digenjot lebih kuat lagi," kata Kadis Pariwisata DKI Arie Budiman.
Arie mengatakan itu menjawab pertanyaan wartawan dalam jumpa pers acara Mandiri Jakarta Marathon (JakMar) 2013 di Monas, Senin (30/9/2013). Jumpa pers ini juga dihadiri Jokowi dan Menparekraf Elka Pangestu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setiap atraksi itu yang paling penting sebetulnya liputan media internasional sehingga orang akan lebih banyak lagi kenal Jakarta, pertama di Asia Tenggara," kata dia.
Arie menambahkan, peserta acara JakMar 2013 akan melewati Kota Tua. Hal ini akan menarik perhatian baik peserta maupun penonton acara tersebut.
"Ini juga menjadi ikonilah pasti. Seperti melewati objek-objek Kota Tua," tuturnya.
JakMar 2013 akan diadakan pada 27 Oktober 2013. JakMar 2013 ini akan mengadakan lima nomor lomba lari, yaitu full marathon 42,195 Km, half marathon 21 Km, 10K (10 Km), 5K (5 Km), dan Maratoonz (Children's Sprint) 1,3 Km.
Rute maraton dari Silang Monas Barat Daya, Jl Budi Kemuliaan, Jl Abdul Muis, Jl Majapahit, Jl Gajah Mada, Jl Pintu Besar Selatan, Kawasan Kota Tua, Jl Hayam Wuruk, Jl Juanda, Gedung Kesenian Jakarta, PT Pos Indonesia, Gereja Katedral, Masjid Istiqlal, Jl Veteran, Jl Majapahit, Jl Medan Merdeka Barat, Jl MH Thamrin, Bundaran HI, Jl Imam Bonjol, Jl HR Rasuna Said, Jl Gatot Subroto, Jl Asia Afrika, Jl Hang Tuah, Jl Sisingamangaraja, Jl Sudirman, Jl MH Thamrin, dan berakhir di Silang Monas Barat Daya.
(nik/nrl)