Sosok Mun'im Idries di Mata Mahasiswa: Tegas dan Penyabar

Sosok Mun'im Idries di Mata Mahasiswa: Tegas dan Penyabar

- detikNews
Jumat, 27 Sep 2013 10:16 WIB
Jakarta - Dokter ahli forensik Mun'im Idries meninggal dunia Jumat dini hari tadi. Di mata mahasiswanya, ia dikenal sebagai dokter yang disiplin dan sabar.

"Saya dulu pernah dimarahin gara-gara telat ngasih tugas, tapi itu mungkin sebagai wujud disiplin," kata mahasiswa FKUI, Sani (25), di Rumah Duka RSCM, Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (27/9/2013)

Namun menurut Sani, di sisi lain dokter yang merupakan pendiri forensik di UI ini juga sabar dalam mentransfer ilmunya kepada mahasiswa. Ia selalu memberikan semangat dan dorongan agar para mahasiswa tidak ragu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya pertama geli dan takut saat mau pegang mayat percontohan, tapi bapak terus ngasih support, akhirnya saya berani," katanya.

Sani mengaku diajar oleh dr Munim 2 tahun yang lalu. Namun ia masih ingat betul bagaimana dokter Munim memperlakukan dan mentransfer ilmu kepada mahasiswanya.

Saat ini jenazah dr Mun'im Idries tengah dimandikan di Rumah Duka RSCM. Usai pemandian, jenazah akan dibawa ke Masjid Arif Rahman Hakim, FKUI untuk disalatkan.

(kff/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads