Sopir di Terminal Kampung Rambutan Diceramahi Soal Larangan Merokok

Sopir di Terminal Kampung Rambutan Diceramahi Soal Larangan Merokok

- detikNews
Kamis, 26 Sep 2013 11:47 WIB
Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta menceramahi pengemudi di Terminal Kampung Rambutan. Pemprov kembali gencar mengingatkan soal kawasan-kawasan yang dilarang merokok, termasuk di terminal dan failisitas umum lainnya.

Sejumlah pengemudi terlihat menyimak akan penjelasan dari pembicara tentang 'Dialog edukasi Pentingnya Kawasan Dilarang Merokok di Angkutan Umum'. Selain dialog, Dishub DKI bersama dengan YLKI juga memberikan kesempatan kepada pengemudi terapi agar bisa berhenti merokok.

"Dengan sosialiasi ini diharapkan pengemudi dapat mengerti peraturan larangan merokok. Karena selama ini masih banyak ditemukan pelanggaran oleh pengemudi yang dikeluhkan penumpang," ujar Kepala UPT Terminal DKI Jakarta Renny Dwi Astuti di sela-sela dialog dengan pengemudi di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Kamis (26/9/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar 75 pengemudi dari berbagai jurusan menghadiri dialog tersebut. Menurut Renny dengan sosialiasi pentingnya kawasan dilarang merokok di angkutan umum.

"Ini juga bisa membuat nyaman terminal dan penumpangnya," tuturnya.

Pihaknya telah melakukan ribuan cara untuk menegakan aturan tersebut. Namun kendala terbesar dialami karena hanya bisa menegur.

"Ke depan kita akan tempelin stiker dilarang merokok disetiap angkutan. Sedangkan kemarin kami telah melakukan operasi sidang tindak pidana ringan," tuturnya.

Renny mengatakan kedepan selain memberi peringatan. Pihaknya juga akan menyurati pemilik angkutan tersebut. "Kalau sampai 3 kali dikasih peringatan tidak diindahkan juga, maka kita akan kita panggil pemilik angkutan untuk diberikan sanksi denda," katanya.


(edo/nal)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads