Mangkir Panggilan DPR, Ini Alasan Imam Lebih Memilih Datang ke Jombang

Mangkir Panggilan DPR, Ini Alasan Imam Lebih Memilih Datang ke Jombang

- detikNews
Selasa, 24 Sep 2013 13:46 WIB
Imam Anshori Saleh (ari saputra/detikcom)
Surabaya - Komisioner Komisi Yudisial (KY) Imam Anshori Saleh tidak hadir saat diminta Komisi III DPR untuk mengklarifikasi adanya informasi suap dalam proses seleksi calon hakim agung tahun 2012. Imam lebih memilih menghadiri pelantikan Bupati Jombang. Apa alasan Imam tak hadir?

"Undangan pelantikan Bupati Jombang saya dapatkan lebih dulu," kata Imam.

Pernyataan itu disampaikannya kepada wartawan saat menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jombang, Nyono Suharli dan Mundjidah Wahab di Pendopo Pemkab Jombang, Selasa (24/9/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam juga menambahkan, jika panggilan komisi III itu sangat tidak relevan. Berbeda jika yang meminta adalah Badan Kehormatan (BK) DPR RI.

"Kalau yang mengundang komisi III, itu tak relevan. Berbeda kalau yang mengundang BK," tandas pria asal Jombang ini.

Sebelumnya, Komisi III DPR memanggil Komisi Yudisial (KY) untuk mengklarifikasi informasi adanya suap dalam proses seleksi calon hakim agung tahun 2012. Namun komisioner KY dimaksud tak hadir dengan alasan menghadiri pelantikan Bupati Jombang.

"KY memilih menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jombang dibanding hadir memberikan klarifikasi di DPR. Mana yang lebih relevan? Yang kita sayangkan alasan pelantikan bupati," kata Ketua Komisi III, Gede Pasek Suardika kemarin.

Komisioner KY, Imam Anshori kepada publik pernah menceritakan dirinya pada 2012 pernah dicoba disuap oleh anggota DPR guna meloloskan salah satu nama calon hakim agung. Kala itu masing-masing anggota KY ditawari Rp 200 juta atau total untuk seluruh komisioner KY yang berjumlah 7 orang sebesar Rp 1,4 miliar.


(asp/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads