"Dua temannya (David) ini sedang dicari. Walaupun mereka saksi, tapi kan kesaksiannya sangat diperlukan untuk proses penyidikan terhadap apa yang terjadi sebelum kecelakaan itu," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan di Lapangan Tembak, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2013).
Dua orang teman David ini yakni satu orang perempuan dan satu orang lainnya laki-laki. Keterangan keduanya, kata Rikwanto, dapat menambah informasi bagi penyidik untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu yang sedang didalami, termasuk apa yang terjadi sesaat sebelum kecelakaan apakah mengantuk, hilang kendali, lengah karena bicara atau ngobrol sama temannya, atau mainkan HP," jelasnya.
Kecelakaan itu terjadi pada Minggu, 22 September pukul 05.00 WIB. Saat itu mobil Toyota Altis B 1469 NBB yang dikemudikan David (22) melaju dari arah selatan ke utara. Setelah melewati putaran setelah Traffic Light Asia Afrika, mobil tersebut kemudian menabrak pejalan kaki.
Selanjutnya, mobil tersebut menabrak mobil Honda Accord B 8049 AG, hingga terjadi benturan dengan sedan Toyota Vios B 71 AL yang dikemudikan oleh Fran Yanuar Indra Putra (22). Selanjutnya menabrak mobil Mercedes Benz B 2345 KA yang dikemudikan oleh Ferial Akbar.
Kecelakaan itu mengakibatkan 2 orang tewas. Keduanya adalah pejalan kaki. Lima orang lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa kecelakaan itu.
(mei/lh)