Polemik Mobil Murah, Ahok: Kita Senang Karena Komponennya Lokal

Polemik Mobil Murah, Ahok: Kita Senang Karena Komponennya Lokal

- detikNews
Senin, 23 Sep 2013 14:30 WIB
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Basuki T Purnama memang gencar menyampaikan kekhawatirannya terhadap kebijakan mobil murah bisa menambah kemacetan lalu lintas. Namun di balik keberatan mobil murah itu, ternyata ada yang membuat orang nomor dua di Jakarta itu senang juga.

"Di satu pihak kita senang ya, itu ada produk-produk mobil murah karena komponennya produksi lokal. Walau diekspor dengan merek luar negeri, tapi di dalamnya itu komponen lokal," ujar Ahok di kantornya, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (23/9/2013).

Namun Ahok masih menunjukkan keberatannya terhadap kebijakan yang disebut Low Cost Green Car (LCGC) ini. Ia berencana membuat Pemprov DKI menerapkan zonasi parkir yang mahal, pajak progresif kendaraan bermotor, termasuk kewajiban garasi terhadap pemilik kendaraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami juga punya hak menentukan zonasi parkir yang mahal, menaikan pajak secara progresif. Nanti ke depan kami juga punya hak, Anda yang nggak punya garasi, artinya memarkir mobil di jalan-jalan umum milik pemerintah, kami akan derek dan tilang. Sama saja kan," tutup Ahok.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono mendukung rencana atasannya itu terkait LCGC. Dishub DKI tengah menggodok operasional mobil murah di jalanan dikenakan biaya tinggi.

"LCGC dioperasional mahal, parkir tinggi, pajak progrestif, ERP dan saat operasional bisa mahal. Mobil dan motor 1,9 juta unit, kalau dikonversi 3,6 juta unit mondar mandir dan kita sudah membatasi perbatasan di sekitar pinggiran Jakarta. Kita akan fasilitasi dengan fasilitas umum," ujar Pristono terpisah.

(vid/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads