Tangga GOR Koja Roboh, Kadis Olahraga DKI: Pengawasan Rutin Dilakukan

Jakarta - Area tangga Gedung Olahraga (GOR) Koja, Jakarta Utara yang sedang dalam tahap pengerjaan, tiba-tiba roboh dan menimpa beberapa pekerjanya. Bagaimanakah pengawasan proyek yang menelan biaya APBD DKI Rp 22 miliar ini?

Kepala Dinas Olahraga DKI Ratiyono mengatakan, pengawasan yang dilakukan terhadap proyek pembangunan GOR Koja sudah sesuai dengan standard operating procedur (SOP). Pengawasannya pun rutin dilakukan oleh berbagai elemen.

"Pengawasannya ada dari konsultan perencana, konsultan pengawasan, dari Suku Dinas Perumahan DKI dan dari Dinas Olahraga DKI. Itu rutin dilakukan," ujar Ratiyono saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (21/9/2013).

Namun, meski sering dilakukan pengawasan, gedung yang baru dibangun tahun 2013 ini pun pengerjaannya menjadi terhambat. Pasalnya bagian tangga GOR tersebut ambruk, sejumlah pekerja mengalami luka. Ratiyono menganggap ini merupakan sebuah musibah yang harus dievaluasi.

"Kalau pengawasan dari sebelumnya oke. Cuma pada saat pengecoran tangga terjadi kesalahan yang fatal. Mesin untuk pengecoran yang seharusnya dua, hanya bisa dipakai satu, ada kesalahan komando dalam peristiwa ini. Tapi ini bukanlah kecelakaan yang disengaja," jelas Ratiyono.

"Kita pasti akan evaluasi," tambahnya.

GOR tersebut roboh pada Kamis (19/9/2013) sekitar pukul 17.00 WIB kemarin sore. Terdengar suara dentuman keras saat GOR itu roboh. Enam pekerja pembanguna GOR tersebut terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat peristiwa tersebut.

(jor/dha)