"Untuk kompetisi ini kita harus siap. Kalau kita bisa berkompetisi, artinya pasar kita lebih besar, tapi kalau kita tidak bisa berkompetisi, kita malah dijadikan pasar," jawab Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Hotel JW Marriott, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/9/2013).
Jokowi mengatakan, dengan diberlakukannya AEC membuka peluang keuntungan bagi Indonesia, khususnya Jakarta. Namun, peluang ini bisa dimanfaatkan dengan baik jika kesiapan insfratsruktur di Jakarta memadai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu kesiapan yang harus diperbaiki, lanjut Jokowi yaitu masalah perizinan. "Pelayanan perizinan harus siap semuanya. Kalau di sana di negara yang lain bisa memberikan pelayanan perizinan 1 jam, ya kita harus bisa setengah jam," kata sarjana kehutanan dari UGM ini.
(jor/lh)