Kepolisian menyatakan, dua bocah termasuk di antara korban tewas dalam insiden itu. Serangan itu terjadi di kawasan Amara, Qassa dan Abassiyeen pada Selasa, 17 September waktu setempat.
"Dua mortir jatuh ke toko-toko komersil di Bab al-Salam di al-Qassa, yang menyebabkan kematian lima warga dan melukai 30 lainnya," ujar seorang pejabat kepolisian seperti dilansir kantor berita resmi Suriah, SANA dan dilansir Press TV, Rabu (18/9/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suriah telah dilanda konflik berkepanjangan sejak Maret 2011 lalu. Menurut badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), lebih dari 100 ribu orang telah tewas selama konflik tersebut. Krisis ini juga menyebabkan total 7,8 juta orang lainnya telah kehilangan tempat tinggal.
Menurut hasil riset terbaru pertahanan Inggris, sekitar 100 ribu orang pemberontak saat ini terus memerangi pemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad. Mereka terpecah-pecah ke dalam sekitar 1.000 kelompok. Bahkan disebutkan bahwa banyak ekstremis yang berasal dari negara-negara asing, saat ini juga aktif di Suriah.
(ita/nrl)