Cegah Pencurian, Sistem Keamanan Seluruh Museum di Indonesia Dievaluasi

Cegah Pencurian, Sistem Keamanan Seluruh Museum di Indonesia Dievaluasi

- detikNews
Senin, 16 Sep 2013 09:05 WIB
Jakarta - Guna mencegah tindakan pencurian seperti yang terjadi di Museum Nasional atau yang dikenal Museum Gajah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berencana mengkaji ulang sistem keamanan di seluruh museum. Museum memiliki barang dengan sejarah tinggi akan diperketat lagi keamanannya.

"Kita akan mereview sistem keamanan di museum-museum lain bukan hanya di Museum Nasional. Akan kita tata ulang sistemnya," kata Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Kacung Maridjan, saat dihubungi detikcom, Senin (16/9/2013).

Salah satu contoh yang akan dirombak ada Galeri Nasional yang terdapat di kawasan Gambir, Jakarta Pusat. Dia berencana menambah jumlah CCTV karena di Galeri Nasional terdapat banyak lukisan-lukisan yang nilainya tak terhingga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di Galeri Nasional kan ada 32 CCTV, nah kita berencana akan tambah jadi 40," terangnya.

Dia juga sudah berkirim surat ke seluruh pengurus museum di seluruh Indonesia. Dia mengimbau agar keamanan diperketat.

Pencurian itu terjadi pada 11 September dan baru dilaporkan polisi pada besok pagi. Adapun 4 lempengan emas yang raib itu yakni Lempeng Bulan Sabit Beraksara, Lempengan Halihara, Lempengan Naga, dan Wadah Bertutup (Cepuk). Semua koleksi Museum Gajah itu berukuran kecil, tidak lebih dari 10 cm. Tidak perlu alat atau tas besar untuk membawa kabur koleksi tersebut keluar Museum Gajah.

(rvk/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads