"Memang ada ikan tersebut dalam waduk Jatiluhur," kata Fayakun Satria, Kepala Balai Penelitian, Pemulihan, dan Konservasi Sumber Daya Ikan di Balitbang Kementerian Kelautan dan Perikanan kepada detikcom, Jumat (13/9/2013).
Fayakun mengatakan, ikan predator ini diduga dipelihara dalam keramba apung di dalam waduk tersebut. Kemudian ikan tersebut menggigiti jaring keramba sehingga terlepas di dalam waduk tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(nal/nwk)