"Kita tanya-tanya soal peristiwanya dan sedikit diskusi dan analisis soal peristiwa," kata Pasek saat ditemui di lokasi, Selasa (10/9/2013).
"Korban adalah Provost Polair Mabes Polri," paparnya.
Pasek langsung menuju lokasi setelah selesai mengikuti acara di salah satu stasiun televisi swasta. Politikus Partai Demokrat (PD) ini terlihat aktif berdiskusi dengan beberapa polisi untuk mendapatkan keterangan.
"Teror ini stadiumnya sudah serius, pelakunya sangat nekat, karena dilakukan di lokasi yang strategis, di jam yang masih ramai untuk ukuran Jakarta," ujarnya.
Pasek berharap penembakan ini adalah yang terakhir. Dia yakin polisi dapat mengungkap teror ini.
"Saya yakin yang kali ini bisa diungkap. Banyak saksi dan di lokasi juga ada CCTV," tuturnya
(kha/mpr)