Seperti dilansir Asia One, Rabu (4/9/2013), pelaku mengungkapkan ancaman bom ini ketika pesawat masih mengudara dari Roma menuju Singapura pada Sabtu (31/8) lalu. Demi keamanan penumpang, awak pesawat pun melapor ke polisi meski pesawat masih mengudara.
Beberapa saat kemudian, pesawat berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Changi, Singapura. Si pelaku yang berusia 46 tahun langsung ditangkap oleh polisi setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara terpisah, pihak SIA membenarkan insiden yang menimpa pesawat dengan nomor penerbangan SQ365 ini. Mereka menegaskan, sebanyak 233 penumpang dan 14 awak selamat tanpa insiden apapun.
Juru bicara SIA menyatakan, penyelidikan atas insiden ini masih terus dilakukan. Mereka menolak untuk berkomentar lebih lanjut.
(nvc/ita)