Otoritas Israel telah membagikan masker gas untuk warga negaranya dalam dua pekan terakhir ini. Langkah ini dilakukan di tengah kekhawatiran akan adanya serangan pembalasan oleh Suriah terhadap Israel, jika Amerika Serikat melancarkan aksi militer ke Suriah.
"Jika ada perang di wilayah ini, tanggung jawab untuk memastikan kesiapan warga sipil Palestina berada di tangan Israel, karena Israel merupakan otoritas yang menduduki," kata juru bicara dinas keamanan Otoritas Palestina, Adnan al-Dumayri kepada kantor berita AFP, Rabu (4/9/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami hidup di bawah pendudukan, kami tak punya kedaulatan atas perbatasan-perbatasan kami (di Tepi Barat dan Jalur Gaza), dan kami tak bisa mengimpor masker gas," tandasnya.
Pekan lalu, warga Israel berbondong-bondong mengantre untuk mendapatkan masker gas yang disediakan pemerintah negeri Yahudi itu. Warga rela mengantre di pusat-pusat distribusi hingga berjam-jam demi mendapatkan masker gas gratis tersebut. Sementara warga Palestina yang tinggal di wilayah-wilayah pendudukan, sejauh ini belum menerima peralatan keamanan seperti itu.
(ita/nrl)