"Masa jabatan ARB sebagai ketum sampai 2015 dan itu adalah keputusan Munas Riau," kata Wasekjen Golkar Tantowi Yahya saat dihubungi, Rabu (4/9/2013).
Tantowi mengatakan pertimbangan keputusan 6 tahun masa jabatan Ical karena pada 2014 akan diselenggarakan pemilu. Golkar menganggap pelaksanaan Munas di tahun 2014 sulit dilakukan karena hiruk pikuk pemilu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yorrys Raweyai seolah tak pernah lelah melakukan otokritik terhadap partainya. Kerap mengkritik pencapresan Aburizal Bakrie (Ical), Yorrys kini juga mempermasalahkan masa jabatan ketua umum Golkar yang disebutnya melanggar AD ART partai.
Menurut Yorrys, ada kesalahan dalam Musyawarah Nasional (Munas) Golkar yang digelar pada Oktober 2009. Setelah menetapkan Ical sebagai ketum, forum tertinggi Golkar itu juga memutuskan akan menggelar kembali Munas pada Oktober 2015. Artinya, periode kepemimpinan Ical adalah selama 6 tahun.
"Setelah terpilih secara aklamasi, lalu ada kesepakatan yang dibuat pada saat itu bahwa Munas berikutnya akan dilaksanakan di 2015, jadi periode 6 tahun. Setelah proses berjalan, ada daerah, elite politik kita yang mengingatkan kita sudah melakukan kesalahan saat itu," kata Yorrys saat berbincang, (3/9/2013).
(trq/fiq)