Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif menyampaikan pesan tersebut kepada Ban dalam percakapan telepon pada Minggu, 1 September malam waktu setempat.
"Sembari menolak penggunaan kekuatan dalam menyelesaikan krisis di Suriah, Zarif menekankan bahwa Iran siap menemukan resolusi damai," demikian disampaikan media pemerintah Iran, IRIB dan dilansir AFP, Senin (2/9/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Iran selama ini sangat mendukung rezim Presiden Bashar al-Assad dalam peperangan melawan para pemberontak Suriah. Menurut PBB, pergolakan yang telah berlangsung sejak Maret 2011 itu telah menewaskan lebih dari 110.000 orang.
Mengenai serangan kimia di dekat Damaskus bulan lalu, pemerintah Iran mengecam keras penggunaan senjata kimia. Namun Teheran mendukung klaim rezim Assad bahwa para pemberontaklah yang telah melancarkan serangan kimia itu.
(ita/nrl)