Revolusi Mesir itu Telah 'Ditelikung'

Revolusi Mesir itu Telah 'Ditelikung'

- detikNews
Kamis, 29 Agu 2013 01:39 WIB
Foto: Ilustrasi
Jakarta - Mesir saat ini tengah bergejolak dan menuju pada perang sipil sejak digulingkannya Presiden Mursi dari kelompok Ikhwanul Muslimin.

Jauh sebelum dilantiknya Mursi dan penggulingan presiden sebelumnya Husni Mubarok, masyarakat Mesir terutama generasi mudanya sedang masuk dalam tahap perkembangan politik, sosial, ekonomi dan ilmu pengetahuan. Generasi muda ini disebut sebagai pembawa perubahan ke Mesir sebelum akhirnya 'ditelikung'.

"Penggerak utama perubahan di Mesir berasal dari generasi mudanya," ujar pengajar Politik Universitas Kairo Mohammad Selim di Gedung Antara, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerakan ini berawal dari protes melalui media sosial seperti twitter dan facebook. Dari forum-forum dunia maya, mereka kemudian meminta perbaikan masa depan Mesir yang telah dipimpin oleh Husni Mubarak.

"Lack integrity. Generasi muda ini menyebut tidak ada perkembangan selama puluhan tahun," ucapnya.

Selim menyebut usaha kaum muda itu tanpa didukung oleh kelompok Ikhwanul Muslimin. Kelompok tersebut tidak memiliki andil dalam menumbangkan rezim Mubarak dan bahkan Mursi sempat mengatakan kelompokya tidak akan akan ikut dalam revolusi.

"Namun ketika berhasil mereka bergabung. Revolusi telah dicuri dari para generasi muda," terangnya.

Bahkan pada pemilu Mesir setelah kejatuhan Mubarak, kelompok Ikhawanul Muslimin sekitar 550 ribu orang berkumpul di Tahrir Square dan meminta Mursi segera dilantik untuk jadi presiden.

"Mereka berteriak, jika Mursi tidak menang, mereka akan membakar Mesir," ujarnya.

Kepemimpinan Mursi pun menjadi sorotan bagi Selim. Salah satunya adalah sensor media yang ketat di Mesir dan perubahan konstitusi oleh Mursi tanpa melalui DPR Mesir. Pidato terakhir Mursi disiarkan selama 3 jam tanpa henti dan mengancam para lawan-lawanya.

"Jika kau tidak diam, kamu akan ditempatkan di penjara," kata Selim yang menirukan pidato Mursi

"Ini yang menyebabkkan Mesir jatuh dalam perang sipil," imbuhnya.

(fiq/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads