"Ada delapan lagi nanti kalau sudah dekat akhir 2014," ujar kuasa hukum Nazar, Elza Syarif, melalui telepon, Rabu (28/8/2013).
Tidak jelas apa alasan Nazar memilih tahun 2014 untuk membuka kedelapan proyek yang diketahuinya. Elza Syarif pun enggan menjawab saat ditanya soal alasan Nazar menunggu 2014.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Elza tidak mau mengungkapkan proyek apa saja yang akan dibuka Nazar pada 2014. Dia hanya memberikan sedikit bocoran, kalau ada beberapa anggota dewan yang terlibat.
"Itu oknum ya yang terlibat bukan partainya," tegas Elza.
Nazaruddin sendiri saat ini tengah menjalani pemeriksaan untuk beberapa kasus. Dia diperiksa antara lain untuk kasus penerimaan hadiah atau janji terkait proyek Hambalang dan kasus TPPU tentang kepemilikan saham garuda.
(kha/lh)