Ridwan Kamil Berharap Sertijab Wali Kota Bandung Berjalan Mulus

Ridwan Kamil Berharap Sertijab Wali Kota Bandung Berjalan Mulus

- detikNews
Senin, 26 Agu 2013 00:21 WIB
Bandung - Walikota Bandung Dada Rosada telah ditahan KPK terkait dugaan kasus suap hakim Setyabudi, Wakil Ketua PN Bandung. Walikota Bandung terpilih, Ridwan Kamil berharap proses sertijab dan pelantikan wali kota Bandung akan berjalan lancar meski Dada saat ini dalam status tahanan KPK.

"Sebagai manusia, saya tentu merasa prihatin. Saya memimpikan peralihan berlangsung mulus. Pada dasarnya kita semua tidak ingin mengalami posisi seperti yang dialami (Dada, red)," ujar Ridwan saat ditemui di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), Jalan Tamansari, Bandung, Minggu (25/8/2013).

Apakah pada pelantikan nanti Dada akan hadir atau tidak, Ridwan menyatakan menyerahkan hal itu pada hukum dan aturan yang berlaku. Ia pun tak mau berkomentar lebih banyak terkait permasalahan yang menjerat Dada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menyerahkan hukum pada kewenangan yang ada. Di luar itu tidak ada komentar," katanya.

Pasangan Walikota dan Wakil Walikota Bandung terpilih, Ridwan Kamil-Oded M Danial menggelar acara syukuran dan silaturahmi akbar relawan, simpatisan dan kader parpol pengusung di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga). Acara ini digelar sebagai tanda syukur atas berakhirnya masa Pilwalkot Bandung yang akhirnya memenangkan pasangan tersebut.

Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, mengatakan jika kemenangan yang diperolehnya itu turut didukung oleh para pendukung dan simpatisan.

"Tidak ada kata yang bisa mewakili rasa terima kasih saya untuk para relawan, simpatisan, dan kader partai pengusung. Selama kurang lebih 100 hari, mereka bekerja keras, cerdas dan ikhlas menyumbangkan pikiran, tenaga, waktu bahkan harta," ujar Emil.

Dalam kesempatan acara tersebut, Emil menyampaikan agar para relawan tidak berhenti mendukungnya setelah kini terpilih. Ia berharap relawan dapat menjadi motor perubahan inspirasi dalam 5 tahun ke depan.

"Kalau tim kampanye lain berhenti setelah menang, maka kita ingin buat tradisi baru. Relawan terus kerja untuk mengembalikan Bandung yang sempat terpuruk," katanya.

Para relawan akan kembali ke masyarakat dan membentuk kelompok-kelompok masyarakat yang mendukung perubahan. Emil mencontohkan komunitas-komunitas yang bisa dibentuk diantaranya komunitas cabut paku, Komunitas pungut sampah dan lainnya.

"Mereka saya minta jangan jadi komunitas yang meminta proyek tapi memberi. Masyarakat yang memberi pada kotanya dalam bentuk kelompok dan jaringan. Karena tidak mungkin saya membangun tanpa dukungan warga," jelasnya.

Dalam acara ini hadir sekitar 3 ribuan relawan, pendukung, simpatisan dan kader partai pengusung pasangan ini. Acara ini diisi dengan ceramah dari KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), pengasuh Ponpes Raarut Tauhid Bandung serta penampilan dari Kelompok Penyanyi Jalanan.


(tya/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads