"Korupsi, itu bagian dari perjuangan kita untuk kami basmi," ujar Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab di Markas Besar FPI, Jl Petamburan III, Jakarta, Minggu (25/8/2013).
Rizieq menilai, kondisi ekonomi yang semakin merosot diakibatkan oleh korupsi yang semakin merajalela. Ini mengakibatkan kemiskinan semakin meluas. Akibatnya, banyak rakyat yang hidup dengan makan nasi aking.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Milad FPI tempo hari memunculkan harapan dari FPI agar Indonesia bisa menjadi lebih baik dari segi politik, sosial, dan keamanan. Rizieq mendorong agar penegak hukum tidak tebang pilih dalam memberantas korupsi.
"Skandal megakorupsi masih diulur-ulur. Kepolisan dan kejaksaan tebang pilih, sementara rakyat miskin jumlahnya makin meningkat," tuturnya.
(dnu/nrl)