1. Gitar Bass Robert Trujillo
(Foto: dok detikcom)
|
Trujillo pun langsung menitipkan gitar bass-nya ke Jonathan untuk diberikan pada Jokowi.
"Saya dikirimin gitar bass-nya Trujillo, lengkap dengan tanda tangan dan ada CD-nya. Gitarnya bagus banget. Agak berat, warnanya cokelat. Saya senang sekali," ungkapnya saat berbincang dengan wartawan di kawasan Sunter, Rabu (1/4/2013).
Namun akhirnya, Jokowi melaporkan pemberian itu kepada KPK. KPK lantas menilai gitar bass itu sebagai gratifikasi. Meskipun telah ditetapkan sebagai barang gratifikasi, tapi belum ditentukan apakah gitar itu akan dilelang atau tidak, tergantung Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Belum ditentukan akan dilelang atau jadi milik museum. Proses di KPK belum selesai," ujar juru bicara KPK Johan Budi di gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (11/6/2013).
Jokowi sempat mengungkapkan kekecewaannya. Namun dia bersedia membeli kembali gitar bass bertanda tangan Trujillo itu bila dilelang asal dengan harga yang murah. Jika nanti saat band tersebut datang ke Jakarta dan memberi kenang-kenangan lagi untuknya, dia akan menerimanya.
"Ya terima dong," ujar Jokowi di kawasan Pasar Baru, Jakarta pusat, Rabu (21/8/2013).
2. Borong 6 Tiket Festival
(Foto: dok detikcom)
|
"Saya sudah pegang enam tiket," pamer Jokowi kepada wartawan di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (21/8/2013).
Wah banyak banget belinya, mau nonton bareng siapa saja? Istri juga? "Nggak, istri nggak diajak," jawab Jokowi.
Mantan Wali kota Solo ini akan nonton di kelas festival. "Katanya harganya Rp 680 ribu. Maunya berdiri lah. Ya nggak loncat-loncat, tapi jingkrak-jingkrak, saya nanti maunya agak depanlah. Tapi bukan di depan sendirian loh," tutur Jokowi.
3. Pakai Kaos Khusus
(Foto: dok detikcom)
|
"Kostumnya khusus. Yang jelas item (hitam-red) kaosnya," ujar Jokowi di Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (23/8/2013).
Mantan Wali Kota Solo itu mengaku sudah lama memiliki kaos warna hitam bertuliskan nama-nama band rock metal. Dia pun sudah meminta kepada istrinya, Iriana, untuk mengirimkan kaos-kaos metalnya itu dari Solo ke Jakarta.
"Saya punya kaos setumpuk. Saya sudah telepon ke istri saya, kaosnya ada di Jakarta atau masih di Solo? Ternyata sudah ada di Jakarta," katanya.
Halaman 2 dari 4