Sekjen PBB: Serangan Kimia di Suriah Berarti Kejahatan terhadap Kemanusiaan

Sekjen PBB: Serangan Kimia di Suriah Berarti Kejahatan terhadap Kemanusiaan

- detikNews
Jumat, 23 Agu 2013 10:35 WIB
foto: Reuters
Seoul, - Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon menegaskan bahwa serangan kimia di Suriah merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan. Dan ada konsekuensi serius bagi para pelakunya.

Hal tersebut disampaikan Ban dalam kunjungannya di Seoul, Korea Selatan. "Setiap penggunaan senjata kimia di manapun, oleh siapapun, dalam kondisi apapun, akan melanggar hukum internasional," kata Ban seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (23/8/2013).

"Kejahatan terhadap kemanusiaan tersebut akan mengakibatkan konsekuensi serius bagi pelaku," imbuh pemimpin badan dunia itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim inspeksi PBB saat ini telah berada di Suriah. Ban pun meminta otoritas Suriah untuk bekerja sama dengan tim tersebut guna menyelidiki insiden-insiden di dekat Damaskus.

Menurut oposisi Suriah, serangan-serangan pasukan Suriah pada Rabu, 21 Agustus tersebut menewaskan lebih dari 1.300 orang. Oposisi menuding pasukan Suriah menggunakan senjata kimia dalam serangan-serangan tersebut. Hal ini dibantah keras oleh pemerintah Suriah.

"Ini tantangan besar bagi seluruh komunitas internasional -- dan bagi rasa kemanusiaan kita, khususnya mengingat ini terjadi ketika misi pakar PBB berada di negeri itu," tutur Ban. Dikatakannya, penyelidikan harus segera dilakukan tanpa ditunda-tunda lagi.

"Tak ada waktu untuk disia-siakan," cetus Ban. "Rakyat Suriah telah cukup menderita terlalu lama," imbuhnya.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads