Rekonstruksi Kasus Sisca, Polisi: Silakan Warga Nonton Tapi Jangan Ganggu

Bandung - Polisi tidak melarang warga yang berniat melihat rekonstruksi kasus Sisca Yofie (34). Mereka sudah mengantisipasi kemungkinan membeludaknya warga sekitar dan luar yang ingin menyaksikan reka ulang secara langsung.

"Silakan saja warga menonton. Tapi kami meminta warga mematuhi aturan," jelas Kabagops Polrestabes Bandung AKBP Diki Budiman kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Rabu (21/8/2013).

Rekonstruksi berlangsung Kamis 22 Agustus 2013 pada pukul 09.00 WIB. Pihak Polrestabes Bandung siap terbuka melaksanakan rekonstruksi terhadap kasus yang menimbulkan kontroversi ini.

"Kami meminta warga jangan mengganggu proses rekonstruksi. Nanti ada jarak melihat saat rekonstruksi digelar. Memang soal jarak menonton itu tak ditentukan, sifatnya situasional," kata Diki.

Namun begitu, Diki menganjurkan warga sebaiknya tidak mendatangi lokasi rekonstruksi. Sebab, kata Diki, kegiatan reka ulang itu pasti diliput awak media massa.

"Masyarakat kan bisa mendengar di radio, membaca beritanya, dan melihat di tayangan televisi. Jadi kami imbau tak perlu datang. Kalaupun warga datang menonton, harus menjaga ketertiban dan keamanan," tutur Diki.

Sebanyak 399 personel gabungan disiapkan mengamankan jalannya reka ulang. Kedua pelaku yakni Wawan (39) dan Ade (24) dipastikan hadir untuk memperagakan adegan kronologi kejadian.

(bbn/try)