"Jadi saya rasa belajarlah dari Jokowi. Seorang kader yang sangat populer, elektabilitasnya sangat tinggi, begitu banyak ditawari partai-partai tapi menunjukkan loyalitas," kata Ketua DPP PDIP Maruarar Sirait kepada detikcom, Rabu (21/8/2013).
Hal ini disampaikannya menanggapi pernyataan komite konvensi capres PD yang menyebut Rustriningsih akan ikut konvensi. Hal tersebut memang membuat panas internal PDIP, konon Rustri bahkan sudah bersiap mundur dari PDIP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga pragmatisme politik juga bisa dihindari," katanya.
Menurut Maruarar, penting bagi kader untuk loyal kepada partainya. Karena di dalam politik juga ada etika yang perlu dijaga.
"Karena politik itu juga perjuangan ideologi. Bagaimana seseorang jadi orang bermartabat di depan publik kalau tidak loyal kepada partainya," tegasnya.
(van/nrl)