"Adapun semua kegiatan terkait pertemuan dengan Parlemen dan Kementeriaan Kehakimannya yang mengkoordinasilkan tentang SAR," kata Wakil Ketua Komisi V Muhidin saat dihubungi detikcom, Rabu (21/8/2013).
Politisi Partai Golkar ini menyatakan semua kegiatan telah dikoordinasikan lewat pihak Kedutaan Besar Indonesia untuk Norwegia. Ibu Duta Besar Indonesia untuk Norwegia akan mendampingi kegiatan para anggota dewan di salah satu negara Eropa Utara itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggota Komisi V DPR melakukan kunjungan kerja ke Norwegia dalam rangka pembahasan RUU Pencarian dan Pertolongan (SAR). Anggaran yang dibutuhkan ditaksir sekitar Rp 2,1 miliar.
"Bila disimulasi dengan peraturan menteri keuangan No.37/PMK.02/2012 tentang standar biaya tahun 2013, maka anggota dewan akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 2.155.540.000 untuk 14 anggota, dan 4 orang staf selama satu minggu di sana," kata koordinator investigasi Fitra, Uchok Sky Khadafi, dalam siaran pers, Senin (19/8/2013).
(dnu/lh)