Berikut kerusuhan LP di Indonesia selama 6 tahun terakhir dalam catatan detikcom:
LP Kerobokan, Denpasar-Bali
|
Keesokan harinya, Rabu (22/2/2012), LP Kerobokan kembali rusuh. Sejumlah bom molotov dilempar dari dalam Lapas ke halaman luar. Rusuh kali ini hingga mengakibatkan LP Kerobokan terbakar. Sebanyak 500 aparat gabungan TNI dan Kepolisian berjaga di depan LP Kerobokan. 3 Water Canon pun siaga. 3 Napi mengalami luka terkena peluru karet.
Buntutnya, beberapa napi dipindahkan ke LP di Banyuwangi untuk mengatasi kelebihan napi. KerugianΒ akibat pembakaran LP oleh narapidana saat kerusuhan mencapai Rp 1,2 miliar.
|
Pada Senin (30/4/2012) lalu, terjadi kericuhan di LP Banda Aceh. Para napi mengamuk dan merusak beberapa fasilitas tahanan. Lima tahanan polisi pun diamankan. Kadiv Pemasyarakatan Banda Aceh, Jauhar Fardin, menerangkan insiden ini terjadi pagi hingga siang hari. Kejadian dipicu karena kesalahpahaman antara petugas Lapas dan beberapa oknum polisi yang menjenguk rekan mereka di tahanan.
"Awalnya ada tiga tahanan dari kepolisian karena narkoba. Mereka dipanggil untuk tanda tangan tapi nggak datang-datang. Ketika baru datang, mereka dimarahi petugas, lalu tidak terima dan merasa dikasari," kata Jauhar saat dikonfirmasi, Selasa (1/5/2012).
Nah, salah satu tahanan polisi yang merasa dikasari tadi lalu mengadu kepada adik kembarnya yang juga polisi. Tak lama kemudian, si adik kembar membawa rekan-rekannya sesama polisi untuk mengklarifikasi kejadian ini.
"Saat coba diselesaikan, yang datang ini marah lagi dan mukul meja kepala seksi sampai pecah," sambungnya.
Rupanya, aksi gebrak meja itu didengar oleh para napi dan petugas lainnya. Kericuhan pun tak terhindarkan. Para napi membela para petugas Lapas dan berusaha mengejar oknum polisi yang mengamuk di Lapas.
Tak lama setelah insiden itu, datanglah Kakanwil Kemenkum HAM Aceh, Kapolres Banda Aceh, dan petugas Propam. Mereka membicarakan akar masalah kerusuhan itu dan tercapailah kata damai. Sementara tahanan polisi yang berada di Lapas tersebut dipindahkan ke cabang rutan lain.
LP Kuala Tungkal, Tanjung Jabung Barat - Jambi
ilustrasi (thinkstock)
|
Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (19/1/2013), sekitar pukul 15.00 WIB. Para napi melakukan aksi demo atas Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 22 tahun 2012 tentang Syarat dan Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan.
"Dari 62 tahanan yang kabur itu 52 berstatus narapidana dan 8 lainnya adalah tahanan titipan Polri," kata Kabagpenum Polri, Kombes Agus Riato, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (21/1/2013).
"21 orang berhasil ditangkap dan 41 masih dalam pencarian," imbuh Agus.
Guna meminimalisir ruang gerak para napi yang kabur, Polda Jambi langsung menerjunkan tim dari Polres Tanjung Jabung dan beberapa Polres tetangga, dan juga menerjunkan personel Brimob Polda Jambi.
LP Tanjung Gusta, Medan - Sumut
|
Pantauan detikcom, Kamis (11/7/2013), kerusuhan menyebabkan terbakarnya bagian depan kantor LP Klas I Tanjung Gusta. Asap hitam pun menjulang tinggi.
"Pemicunya masalah air padam, listrik juga padam. Napi minta air dinyalakan dan kemudian berdemo. Seterusnya itu sudah terbakar sore tadi," kata salah seorang petugas LP, E Manurung, kepada detikcom, Kamis (11/7/2013).
Selain masalah air, para napi juga mempersoal PP 99/2012 yang mengatur remisi secara ketat bagi napi teroris dan koruptor.
LP tersebut menampung sekitar 2.000 napi. Akibat kerusuhan tersebut, bagian kantor LP hangus terbakar. Dari 2.559 napi penghuni LP, 212 di antaranya melarikan diri, termasuk 4 napi teroris.
LP Tulungagung - Jatim
ilustrasi (thinkstock)
|
Sejumlah napi mendobrak pintu gerbang blok hunian dan portir 2, tapi mereka tertahan di pintu portir 1. Saat itu, pihak LP sudah berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI.
Setelah negosiasi, napi yang hanya ikut-ikutan, kembali ke blok masing-masing. Sementara, beberapa di antaranya diperiksa. Kemudian kondisi LP terkendali dan hingga saat ini aman.
6 Napi yang diduga sebagai dalang kerusuhan dipindahkan.
"Dua ke Lapas Blitar, dua ke Lapas Kediri, dan dua ke Lapas Malang," kata Kepala Sub Direktorat Komunikasi Dirjen Pemasyarakatan Akbar Hadi dalam keterangannya kepada detikcom, Minggu (4/8/2013).
LP Labuhan Ruku, Batubara - Sumut
|
"Tinggal lima orang yang belum tertangkap," ujar Pelaksana Harian Direktur Pemasyarakatan Kemenkum HAM, Bambang Krisbanu saat dikonfirmasi, Senin (19/8/2013).
Total penghuni LP yang berhasil ditangkap sebanyak 22 orang. "Tiga orang menyerahkan diri," sebut Bambang yang kini tengah berkunjung ke LP Labuhan Ruku, Kabupaten Batubara.
Jumlah penghuni LP Labuan Ruku sebelum terjadi kerusuhan sebanyak 867 penghuni didominasi penghuni perkara narkotika. 564 merupakan narapidana dan 303 tahanan.
Diduga pemicu keributan yang berujung pembakaran fasilitas dikarenakan pemberian remisi. Tapi dugaan ini ditepis Menkum Amir Syamsuddin.
"Saya baru umumkan 67 orang mendapat remisi, kok persoalan remisi? Feeling saya tidak," ujar Amir di JCC tadi siang.
Halaman 2 dari 7