Sekuriti dan OB Apartemen Ditangkap Terkait Pengeroyokan Brigadir Cahyadi

Jakarta - Kepolisian kembali menangkap pelaku pengeroyokan Brigadir Cahyadi, anggota Satlantas di Jalan IPN Kanal Banjir Timur, Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, Minggu (18/8) lalu. Tersangka yang ditangkap berjumlah dua orang.

Sebelumnya, polisi telah mengamankan tersangka AP (17) yang menyerahkan diri ke Polres Jakarta Timur. Dengan demikian, total tersangka yang sudah diamankan ada 3 orang.

"Dua lagi kita tangkap berinisial Er, sekuriti Apartemen Basura dan De yang merupakan office boy Apartemen Basura," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan, Selasa (20/8/2013).

Herry mengatakan, kedua tersangka ditangkap pada Senin 19 Agustus 2013 di wilayah Jakarta. Keduanya dijerat Pasal 170 KUHP.

Herry menngatakan, pihaknya bersama Polres Jakarta Timur masih melakukan penyidikan kasus tersebut. Lima orang pelaku lainnya masih diburu aparat gabungan.

Peristiwa terjadi saat Cahyadi baru saja pulang kerja dari kantornya di Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Timur. Cahyadi mengambil rute melewati belakang kantornya kemudian masuk ke jalur Banjir Kanal Timur dan melewati Jl IPN. Saat itu korban hendak membeli susu untuk anaknya.

Saat mengendarai mobilnya, Cahyadi masih memakai baju kaos polisi berwarna coklat. Begitu melintas di Jl IPN dia melihat ada orang sempoyongan menggebrak mobilnya. Korban turun kemudian terjadi adu mulut.

Kemudian datang beberapa orang pria dan langsung memukuli Cahyadi. Cahyadi sempat dipukul botol. Ketika tersungkur dia dinjak-injak oleh para pelaku pengeroyokan.

Korban terluka pada mata kiri dan tangan kanan. Dia juga mengalami kepala pusing karena dipukul dengan botol minuman serta kaca mobil depan miliknya pecah.

(fiq/mad)