Upacara Kemerdekaan, KPK: Gerakan Mensejahterakan Rakyat Masih Retorika

Upacara Kemerdekaan, KPK: Gerakan Mensejahterakan Rakyat Masih Retorika

- detikNews
Sabtu, 17 Agu 2013 08:44 WIB
Jakarta - Upacara kemerdekaan Republik Indonesia ke-68 digelar di Komisi Pemberantasan Korupsi. Upacara ini diikuti oleh seluruh pegawai lembaga anti korupsi itu.

Wakil Ketua KPK, Zulkarnain, bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, Zulkarnain menyampaikan selama ini gerakan untuk mensejahterakan rakyat masih sekedar retorika.

"Harus menjadi tanggung jawab kolektif kita bersama untuk memajukan dan mensejahterakan bangsa. Selama ini masih banyak sekedar retorika, bukan tindakan nyata," ujarnya di lapangan belakang gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Sabtu (17/8/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zul mengajak seluruh pegawai KPK melalui momentum hari kemerdekaan ini untuk mengabdi kepada bangsa dan negara dengan sungguh-sungguh. Hal tersebut dalam rangka untuk mewujudkan Indonesia yang bebas korupsi.

"Agar akhirnya kesejahteraan yang dituangkan petinggi bangsa dapat terwujud," ujarnya.

Upacara dimulai pukul 07.35 WIB. Nampak hadir pimpinan KPK yang lain seperti Busyro Muqqodas, Bambang Widjojanto, dan Adnan Pandu Praja.

(rna/fjr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads