Tetangga depan rumah, Tuti (38), mengaku kaget dengan kabar meninggalnya Aiptu Kus. Dia masih sempat bertemu dengan petugas polisi itu sore hari sebelum Aiptu Kus bertugas.
"Orangnya ramah banget. Kalau ngomong sama anak kecil suaranya lembut banget," kata Tuti saat ditemui di depan rumah duka di Jl Manggis II, Kebon Manggis, Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Sabtu (17/8/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu tetangga yang ngabarin. Begitu dikasih tahu, istrinya nangis," tutur Tuti.
Selain ramah, Aiptu Kus dikenal rajin membersihkan lingkungan tempat tinggalnya. Dia sering secara suka rela membersihkan jalan di depan rumahnya.
"Orangnya rajin bersih-bersih. Saya terakhir ketemu lihat dia lagi nyapu-nyapu depan rumah.
Aiptu Kus tewas ditembak pria tak dikenal saat sedang bertugas di Jl Graha Raya, tepatnya di dekat Mapolsek Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (16/8) malam. Dia ditembak di bagian belakang kepalanya saat hendak menuju Mapolsek untuk mengikuti apel Cipta Kondisi.
Kini jenazahnya sedang dalam perjalanan ke rumah duka dari RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
(trq/fjr)