"Diundang sebagai perwakilan Jawa Tengah dalam rangka lomba keluarga sakinah tingkat nasional," kata Ali kepada detikcom di DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2013).
Kakek asal Boyolali ini mengaku senang bisa mewakili wilayahnya datang ke Jakarta untuk melihat Presiden SBY. Menurutnya untuk membina keluarga akan rukun selalu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ali menekankan, teori tentang saling pengertian dan komunikasi dalam rumah tangga itu memang mudah. Namun dalam pelaksanaan diakuinya agak sedikit rumit.
"Dalam membina rumah tangga harus sayang sama istri, setia, benar-benar bukan cuma di mulut saja," kata ayah empat orang anak yang sudah dewasa ini.
Selain itu, hal penting lainnya adalah masalah penyelesaian konflik. Menurutnya usahakan masalah tersebut diselesaikan berdua tanpa adanya campur tangan orang ketiga.
"Kalau ada berantem-berantem sedikit, selesaikan bersama-sama dengan pasangan, jangan bawa orang luar," katanya.
Saling menutupi aib pasangan dan mengisi satu sama lain juga perlu diperhatikan setiap pasangan. Doa dari kedua belah pihak juga berperan penting dalam menjaga keutuhan rumah tangga.
"Semuanya kan tidak lepas dari doa, kita kembalikan pada Allah agar diberikan keluarga yang sakinah," ujar Ali.
Ali mengatakan, dia dan istri bisa menjadi juara dalam kategori keluarga teladan tingkat Jawa Tengah karena dinilai para juri berhasil dalam membina rumah tangga puluhan tahun dan sukses dalam mendidik anak.
"Menikah sudah 42 tahun. Anak sudah selesai kuliah semua dan sudah berkeluarga. Saya punya delapan cucu," katanya sambil tertawa.
Ali dan istri juga dinilai berhasil memberikan binaan bagi warga di sekitar dengan mendirikan lembaga pendidikan dan panti asuhan. "Punya pesantren, SDIT, PAUD dan panti asuhan," ucap Ali.
Diharapkan dengan terpilihnya dia dan istri sebagai keluarga teladan bisa memberikan contoh kepada lingkungan masyarakat agar bisa membina keluarga yang tentram dan sejahtera.
"Agar bisa menjadi contoh bagi keluarga muda yang baru membina rumah tangga," ucap Ali yang didampingi sang istri.
(slm/nwk)