Rakyat Mesir Dibantai, PKS Minta Presiden SBY Tarik Dubes RI di Kairo

Rakyat Mesir Dibantai, PKS Minta Presiden SBY Tarik Dubes RI di Kairo

- detikNews
Jumat, 16 Agu 2013 13:35 WIB
Jakarta - Lebih dari 500 orang pendukung presiden terguling Mohamed Morsi tewas di tangan militer. Aksi keji militer Mesir itu mengundang keprihatinan dunia. Karenanya pemerintah Indonesia diminta bersikap. Dubes RI di Mesir harus ditarik.

"Harus ditarik agar jelas dan tegas. Dan ini memberi pesan diplomasi," jelas juru bicara PKS Mardani Alisera dalam keterangannya, Jumat (16/8/2013).

Pesan penarikan dubes ini juga jelas, bahwa Indonesia tak menyetujui aksi pembunuhan massal yang dilakukan militer Mesir pada pro Morsi yang notabene anggota Ikhwanul Muslimin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Agar pemerintah hasil kudeta tahu bahwa langkahnya sangat menodai demokrasi," jelasnya.

"Inggris, Prancis, dan Jerman sudah menarik Dubesnya sebagai bentuk protes. Pesan yang jelas bahwa kekerasan militer pada penduduk sipil tidak bisa dibenarkan," tambahnya.

Mardani juga menyampaikan apresiasi atas pidato yang disampaikan SBY soal Mesir, khususnya pernyataan tentang Mesir yang simpatik bahwa penggunaan kekerasan oleh militer menciderai demokrasi.

"Presiden perlu juga mempertegas sikap ini dengan memanggil Dubes RI untuk Mesir. Karena sikap militer yang keras bisa jadi karena tidak tegasnya sikap negara-nega muslim terhadap kudeta militer," urainya.

(ndr/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads