Jumlah Korban Jiwa Pembantaian Rakyat Mesir Bertambah Jadi 464 Orang

Jumlah Korban Jiwa Pembantaian Rakyat Mesir Bertambah Jadi 464 Orang

- detikNews
Kamis, 15 Agu 2013 16:55 WIB
Kairo, - Jumlah korban jiwa akibat pertumpahan darah di Mesir terus bertambah. Sejauh ini, sedikitnya 464 orang telah tewas dalam operasi pembersihan kamp-kamp demonstran para pendukung presiden terguling Mohamed Morsi pada Rabu (14/8) kemarin.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Mesir Mohammed Fathallah mengatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (15/8/2013), sedikitnya 421 warga sipil tewas dalam bentrokan berdarah dalam satu hari tersebut.

Dikatakannya, sebanyak 137 orang tewas di kamp Rabaa al-Adawiya yang telah diduduki para demonstran pro-Morsi selama berminggu-minggu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara di kamp demonstran lainnya yang lebih kecil, yakni di lapangan al-Nahda, 57 orang tewas. Dan sekitar 227 orang lainnya tewas dalam kerusuhan di wilayah-wilayah Mesir lainnya.

Selain itu, sebanyak 43 polisi juga tewas dalam pertumpahan darah tersebut.

Sebelumnya, Ikhwanul Muslimin menyatakan, sedikitnya 2.200 orang tewas dan 10.000 orang lainnya luka-luka dalam operasi yang dilancarkan aparat polisi untuk membubarkan para demonstran pro-Morsi di Rabaa al-Adawiya dan al-Nahda, Kairo tersebut.

Perdana Menteri interim Mesir Hazem al-Beblawi membenarkan penggunaan kekerasan oleh aparat Mesir dalam membubarkan pendukung Morsi. Menurutnya, selama ini para loyalis Morsi kerap menyebar teror dan kekacauan bagi warga lainnya.

"Meneror warga, menyerang publik, dan merusak properti pribadi. Negara harus melakukan intervensi untuk memulihkan keamanan dan kedamaian bagi rakyat Mesir," tegas Beblawi.

Lebih lanjut, Beblawi menilai bahwa penetapan keadaan darurat nasional selama satu bulan memang sangat diperlukan. Terutama, lanjutnya, melihat situasi Mesir sekarang ini.


(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads