Kasus Pencabulan Muncul, Pengajian di Rumah AK di Nganjuk Berhenti Total

Kasus Pencabulan Muncul, Pengajian di Rumah AK di Nganjuk Berhenti Total

- detikNews
Kamis, 15 Agu 2013 12:37 WIB
Nganjuk - Pemuka agama di Kabupaten Nganjuk Jatim, berinisial AK (50) alias Gus Put terkenal sebagai ahli spiritual dan bidang agama. Ratusan jamaahnya, datang untuk berguru di sebuah masjid di depan rumahnya. Namun sejak perbuatan cabulnya pada 3 putri kandungnya terungkap, aktivitas pengajian berhenti total.

Salah seorang tetangga Gus Put yang bernama Slamet (41) yang ditemui, Kamis (15/8/2013) mengatakan, sejak dilaporkan ke polisi sekitar awal Juli 2013 lalu, aktivitas pengajian di masjid dan rumah sepi. Bahkan masjid yang berdiri kokoh itu, bak bangunan kosong.

Sebelum Gus Put dilaporkan telah berbuat cabul kepada ketiga putrid kandungnya ini, masjid dan rumahnya ramai dikunjungi warga dan jamaah. Namun kini, akses jalan ke rumahnya pun enggan dilalui warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biasanya warga ke sawah lewat depan rumahnya itu. Namun kini warga yang ke sawah enggan lewat jalan itu. Entah apa sebabnya, saya juga tak berani lewat situ," ungkap pria ini.

Berdasarkan pantauan akses jalan menuju rumah Gus Put memang sangat sepi. Jalan selebar 4 meter tak beraspal ini sepi dari petani yang berjalan menuju sawah. Bahkan sejumlah petani memilih jalan lain menuju areal persawahan.

Rumah yang dikelilingi pohon bambu ini juga berpagar beton. Saat di lokasi, terlihat dua pemuda berpeci putih dan hitam duduk di gazebo depan rumah. Bahkan dua pemuda ini melarang detikcom yang hendak masuk ke dalam rumah Gus Put.

Gus Put tengah dicari polisi. Polres Nganjuk akan memeriksanya terkait laporan putri kandungnya yang masih duduk di bangku SMA. Sang anak melapor kerap disetubuhi ayahnya. Padahal sang ayah sudah memiliki 3 istri.

(fat/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads