Mesir Memanas, ElBaradei Mundur dari Kursi Wakil Presiden

Mesir Memanas, ElBaradei Mundur dari Kursi Wakil Presiden

- detikNews
Kamis, 15 Agu 2013 01:00 WIB
Kairo - Wakil Presiden pemerintahan transisi Mesir, Mohamed ElBaradei, mengundurkan diri dari kursi kepemimpinannya. Langkah tersebut sebagai bentuk aksi protesnya terhadap aksi kekerasan aparat bersenjata terhadap demonstran loyalis Mohamed Morsi.

"Akan menjadi sangat sulit untuk meneruskan tanggungjawab sebuah keputusan yang tidak saya setujui dan konsekwensi yang saya takuti," kata ElBaradei seperti dilansir AFP, Kamis (15/8/2013).

Lebih rinci lagi, pengunduran diri ElBaradei ini dikarenakan dirinya merasa terggangu dengan terus bertambahnya angka korban tewas yang terus berjatuhan dalam bentrok pasukan bersenjata dengan sekelompok demonstran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juru bicara Ikhwanul Gehad al-Haddad mengatakan, sedikitnya 250 orang tewas saat aparat polisi melancarkan operasi di dua kamp demonstran yang diduduki para demonstran pro-Morsi.

Dikatakannya, lebih dari 5 ribu orang lainnya luka-luka. Lewat akun Twitter miliknya, Haddad menyebut insiden ini sebagai "pembantaian terbesar sejak kudeta."

Belum ada konfirmasi dari otoritas Mesir mengenai jumlah korban jiwa yang disampaikan Ikhwanul ini.

Dalam operasi yang dilancarkan Rabu subuh waktu setempat, pasukan keamanan Mesir dengan didukung sejumlah buldoser, bergerak masuk ke dua kamp demonstran yang didirikan di Kairo. Operasi dimulai aparat dengan mengepung kamp Rabaa al-Adawiya di Kairo timur dan kamp lainnya di lapangan Al-Nahda, juga di Kairo.

Menurut saksi mata, polisi melepaskan gas air mata ke arah para demonstran sehingga menimbulkan kekacauan. Bentrokan pun tak terhindarkan. Suara-suara tembakan juga ramai terdengar.

Menurut koresponden AFP, sejauh ini 43 orang telah ditemukan tewas di kamp Rabaa al-Adawiya. Sebagian besar korban tampaknya tewas akibat luka-luka tembakan.


(ahy/ahy)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads