Soal BUMD Merugi, Ahok: Dibubarkan, Dijual, atau Digabung dengan Swasta

Soal BUMD Merugi, Ahok: Dibubarkan, Dijual, atau Digabung dengan Swasta

- detikNews
Selasa, 13 Agu 2013 13:14 WIB
Jakarta - Pemerintah provinsi DKI Jakarta akan mengkaji performa seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Tiga opsi diberikan untuk perusahaan pelat merah DKI itu.

"Itu masih dikaji, ada 3 opsi apakah dijual, dibubarkan atau bergabung dengan perusahaan swasta," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2013).

Pria yang akrab disapa Ahok ini menjelaskan proses pengkajian dilakukan dengan penghitungan dan penawaran. Ia juga menyatakan bisa saja BUMD yang merugi mendapatkan bantuan dari investor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih dihitung, penawaran kan, kayak beauty contest gitu, akan hitung kaji. Kalau ada swasta kasih saham lumayan boleh saja kan," ujar Ahok.

Ahok menyerahkan kepada wali kota untuk mengkaji BUMD-BUMD di daerah administratif masing-masing. Sekaligus memunculkan penilaian kinerja walikota.

"Masa kita semua yang tanganin," ujar eks anggota Komisi II DPR ini.

(vid/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads