Polisi Bangun Posko Pengamanan Penertiban di Pasar Tanah Abang

Jakarta - Polda Metro Jaya bersama TNI dan Pemprov DKI membangun posko pengamanan penertiban. Posko ini untuk melancarkan penertiban PKL, yang sebagian di antaranya diduga masih mudik.

"Ini kesempatan polisi untuk bersiap menjaga daerah tersebut setelah penertiban dari kembalinya para pedagang. Nanti kita buat posko," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (12/8/2013).

Sementara itu penertiban PKL masih dilakukan untuk lapak-lapak yang berada di trotoar dan pinggir jalan. Tidak ada perlawanan atau protes yang melayang dari para pedagang.

"Untuk evaluasi, kita buat usulan ke Pemprov DKI agar tidak terulang lagi PKL yang berdagang di trotoar dan jalan raya. Karena situasinya masih lebaran, nanti takutnya setelah mudik ada lagi," ujar Rikwanto.

Posko dibangun di titik rawan kembalinya PKL yang nekat tetap berjualan di area yang tidak semestinya. Seperti di Blok B, Blok S, Jatibunder, depan Stasiun Tanah Abang, Bongkaran, dan Jembatan Tinggi.

"Belum ada penolakan pedagang. Sejauh ini registrasi (daftar ulang-red) pemindahan lokasi berdagang yang akan dilokalisasi di Blok G berlangsung tertib," ujar Rikwanto.

(vid/nrl)