Seperti diketahui, hasil identifikasi kepolisian berdasarkan penelusuran identitas nomor kendaraan, sang pemilik mobil itu bernama Herman Gunawan yang beralamat di Jalan Sunter Hijau 1, Blok W2/17, Rt 1/10, Sunter, Jakarta Utara.
Saat detikcom berusaha mencari sang pemilik, rupanya Herman sudah tidak mendiami rumah berpagar besi tinggi itu dua tahun lalu. Herman menjual rumah tersebut kepada seorang perempuan bernama Yeni dan kemudian mengontrakkannya kepada Deni (35).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka (polisi) datang jam 9 malam sampai jam 10 malam, ada lima polisi," kata Deni kepada detikcom, Rabu (31/7/2013).
Deni yang juga wiraswasta ini mengaku tidak tahu dan tidak mengenal sosok Herman. Pasalnya dia tidak berhubungan langsung dengan pria yang diketahuinya menyerobot jalur busway dari pemberitaan itu.
"Kalau soal itu (anak jenderal) saya enggak tahu," ujar Deni. Dia menyarankan untuk menemui Ketua RT terkait hal itu.
Peristiwa anak Jenderal memaksa masuk jalur TransJ itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Sang anak jenderal itu merupakan pria muda seperti mahasiswa.
Petugas tak bisa berbuat banyak. Bukan apa-apa, sosok jenderal yang disebut dan kartu nama yang ditunjukkan anak muda itu membuat petugas yang berjaga keder.
(ahy/vid)