"Mudah-mudahan tidak malam ya. Manakala cuaca ekstrem itu yang lebih berbahaya, jalanan juga licin," ujar Bambang ketika meninjau jalur mudik alternatif bagi pemotor di Karawang, Jawa Barat, Minggu (28/7/2013).
Bambang dan rombongan meninjau jalur mudik dari simpang Tanjungpura hingga berakhir di jembatan timbang Balonggandu di simpang Cikalong, Kabupaten Karawang. Wamenhub membonceng salah satu motor untuk meninjau jalan sepanjang 46 kilometer tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wamenhub yang membonceng motor CB150R putih bernopol G 5498 CT itu sempat berhenti di salah satu SPBU dan memberikan komentar tentang jalur alternatif. Dia berpendapat jalan di jalur tersebut sudah relatif bagus.
"Tidak ada lubang yang besar. Memang tidak mulus semua dan masih bergelombang. Tapi itu saya kira bisa diantisipasi oleh pemudik," tutur Bambang.
Dari pantauan detikcom, memang lubang-lubang sudah ditambal. Tampak warna aspal tambalan yang masih kontras dengan jalan yang sudah ada. Namun, masih banyak titik dimana penerangan jalan masih minim.
Selain itu, marka jalan yang minim juga menjadi perhatian. Hal ini bisa membahayakan pemudik sebab sebagian besar jalur berbatasan langsung dengan sawah di sisi kanan dan kiri.
(fdn/fdn)