Jelang Buka Puasa, Polisi di Semarang Bagikan 10 Ribu Foto Teroris

Semarang - Empat narapidana kasus terorisme yang kabur dari Lapas Klas 1 Tanjung Gusta Medan hingga saat ini belum ditemukan. Untuk mencegah empat orang tersebut masuk ke Kota Semarang, menjelang buka puasa sore ini polisi di Semarang membagikan 10 ribu poster bergambar wajah empat teroris yang kabur.

Pembagian poster dilakukan di depan Masjid Baiturrahman di kawasan Simpang Lima Semarang. Sebanyak 25 personil Satbinmas Polrestabes Semarang dan satu pleton Dalmas membawa tumpukan poster ukuran kecil dan dibagikan kepada pengguna jalan yang melintas.

Kasat Binmas Kombes Pol I Nengah Wirta Dharmayana mengatakan giat pembagian poster tersebut merupakan inisiatif sendiri untuk mengantisipasi 4 DPO (daftar pencarian orang) itu bersembunyi di Semarang.

"Inisiatif sendiri, karena khawatir Jateng dianggap aman karena di Sumatera kan dicari-cari. Khawatir ada di Semarang, dulu Noordin M Top saja pernah ada di Jalan Supriyadi," kata Nengah di Kawasan Simpang Lima Semarang, Sabtu (27/7/2013).

Oleh sebab itu pihaknya melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan cara membagikan 10 ribu poster tersebut. Harapannya masyarakat melaporkan pihak kepolisian jika mengetahui orang-orang yang berada di dalam poster.

"Memberi tahu masyarakat untuk membantu polisi jika melihat wajah-wajah tahanan teroris ini," katanya.

Empat orang yang wajahnya terpampang dalam poster tersebut adalah Abdul Gani Siregar, Nibras alias Arab alias Amir alias Wawan, Fadli Sadama alias Can alias Zaid alias Fernando alias Buyung alias Ade, dan satu orang asal Karanganyar yaitu Agus Sunyoto alias Syafarudin.

"Masyarakat yang melihat bisa menghubungi kantor polisi terdekat atau call center 110," tutur Nengah.

Sementara itu salah satu pengendara motor, Adi Satria mengaku kaget saat petugas kepolisian mencegatnya. Ternyata ia hanya diberi poster tersebut dan dipersilahkan kembali melanjutkan perjalanan.

"Sempat kaget tadi pas dicegat. Saya juga baru tahu ada tahanan teroris kabur," katanya.

Pembagian poster tersebut dibantu juga oleh 30 anggota Club of RX-King Semarang (Cors). Mereka ikut membagikan poster hingga adzan Maghrib berkumandang.

"Ada 30 anggota kami yang turun membantu pak Polisi menyebarkan poster," ujar Arindra selaku penasihat Cors.

(alg/gah)