Sebastian Palzer terjebak di dalam lumpur di kawasan pantai Cairns Esplanade, Australia, selama 3 jam. Pemuda 22 tahun ini terperosok ke dalam lumpur hingga ke bagian paha sehingga susah keluar.
Polisi setempat pun mendatangi lokasi dan berusaha menolong Palzer. Seperti dilansir news.com.au, Sabtu (27/7/2013), orang-orang berkerumun menyaksikan upaya penyelamatan Palzer ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah berusaha cukup lama, akhirnya Palzer terbebas dari lumpur. Dia segera dibawa ke dekat mobil pemadam untuk dibersihkan dari lumpur, baru kemudian dibawa ke rumah sakit Cairns Base Hospital.
Palzer telah berada di dalam lumpur sejak pukul 15.00 waktu setempat dan baru bisa diselamatkan sekitar pukul 18.15 waktu setempat. Warga setempat menyebut insiden ini cukup menyedihkan.
"Cukup menyedihkan. Saya pikir ada yang salah dengannya," ucap Debra Baleilevuka, seorang warga setempat.
Secara terpisah, pengawas operasi Layanan Ambulans Queensland, Neil Noble menuturkan, Palzer tidak menyadari bahwa lumpur tersebut berbahaya. Palzer rupanya mengira kegiatan berjalan-jalan di lumpur cukup aman dilakukan.
"Dia merasa sangat malu karena besarnya perhatian publik dan juga merasa konyol. Ketika berada di rumah sakit, dia tidak marah dan bisa bekerja sama. Untungnya, mereka berhasil mencuci bersih paspornya sehingga dia bisa pulang," terang Noble.
(nvc/gah)