Nurlela menuturkan, peristiwa nahas yang menimpa Patah dengan pengendara motor lainnya terjadi di sekitar Jl Cinangka. Dua perempuan mengalami luka dalam kecelakaan itu.
"Tapi saya sudah urus dan obatin. Tapi suami dari salah satu permpuan itu minta motor. Saya enggak terima karena motor suami saya juga rusak," kata Nurlela, di depan Ruang ICU RS Kramatjati, Jakarta Timur, Sabtu (27/7/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara saya curiga ke san, karena dari dulu bapak enggak punya musuh," kata Patah.
Dua pelaku yang diduga menembak Patah melarikan diri. Korban saat ini dirawat intensif di RS Bhineka Bakti Husada. Rencananya korban akan dirujuk ke RS Polri, Kramatjati.
"Kondisinya sudah mendingan, tinggal sesaknya saja. Tadi sudah siauman dan sudah makan banyak," katanya.
Sebelumnya, peristiwa penembakan terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, di Jl Cirendeu Raya, Ciputat, Tangerang Selatan. Dua orang yang menggunakan satu motor tiba-tiba mengeluarkan senjata api dan memuntahkan timah panasnya ke arah dada kiri korban, dan peluru menembus dada Patah.
(ahy/gah)