Fasilitas yang dibangun tahun 2012 hingga 2013 yakni gerbang depan, gerbang samping, asrama, labtek, gedung kuliah umum, ampiteater taman Ganesa, rumah Jepang, koica, masjid Salman 2, situ dan jogging track. Sebagian masih dalam tahap finishing.
"Koica itu lab cyber security. Itu bantuan dari Korea. Nilainya Rp 60 miliar termasuk peralatan dan tenaga ahli," ujar Rektor ITB, Akhmaloka, di Kampus ITB Jatinangor, Jalan Raya Bandung-Sumedang, Kabupaten Sumedang, Jumat (26/7/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH)
-Prodi Rekayasa Hayati
-Prodi Rekayasa Pertanian
-Prodi Kehutanan
-Studi Teknologi Paska Panen
2. Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL)
-Prodi Rekayasa Sumberdaya Air
-Prodi Rekayasa Infrastuktur Lingkungan
-Program Magister Rekayasa Air Bersih dan Sanitasi
3. Fakultas Teknik Idustri
-Prodi Bioenergi dan Kemurgi
-Prodi Teknologi Pangan
4. Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan
-Prodi Ekonomi
-Prodi Magister Arsitektur Lanskap
5. Sekolah Bisnis Manajemen
-Kewirausahaan
-Magister Rantai Apsok
6. Sekolah Farmasi
-Prodi Magister keolahragaan.
"Total nilai investasi dari bantuan Pemprov Jabar dan Kementerian PU, serta dari Dipa ITB sendiri totalnya Rp 250 miliar," jelasnya.
(avi/try)