1,5 Juta Warga Brasil Sambut Paus Fransiskus di Pantai Copacabana

1,5 Juta Warga Brasil Sambut Paus Fransiskus di Pantai Copacabana

- detikNews
Jumat, 26 Jul 2013 11:05 WIB
Paus Fransiskus
Rio de Janeiro - Lautan manusia sebanyak 1,5 juta jiwa berkumpul di pantai Copacabana, Brasil. Mereka berkumpul untuk melihat Paus Fransiskus yang tengah melakukan kunjungan ke wilayah miskin di Rio de Janeiro, Brasil sebagai bentuk kepeduliannya terhadap warga miskin.

Paus pertama dari wilayah Amerika Latin ini dihadapkan pada kondisi yang bertolak belakang pada hari keempat kunjungannya ke Brasil. Mulai dari kawasan mewah di perbukitan Brasil hingga kawasan miskin di dekat pantai.

Kunjungan Paus ke Copacabana ini dikemas dalam rangkaian Copacabana for World Youth Day. Kaum muda menari mengikuti irama samba yang bergema di bawah hujan dan angin yang dingin. Mereka terus berkumpul untuk menyambut Paus Fransiskus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya selalu mendengar bahwa Cariocas (penduduk Rio) tidak suka dingin dan hujan. Iman Anda lebih kuat dari dingin dan hujan," ujar Paus Fransiskus kepada kerumunan warga setempat, seperti dilansir AFP, Jumat (26/7/2013).

Paus kelahiran Argentina ini disambut dengan paduan suara gereja, lagu-lagu dan juga tarian samba yang memang biasa dilakukan sehari-hari oleh warga setempat.
Mengulang tema kunjungannya ke Brasil, Paus mendorong para pemuda setempat untuk menghindari perilaku materialisme dan mengutamakan Yesus Kristus dalam kehidupan mereka.

"Harta, uang dan kekuasaan hanya memberikan kesenangan sementara, memberikan ilusi kebahagiaan, tapi itu akan berakhir dengan menguasai kita dan membuat kita untuk terus memiliki lebih, tidak pernah puas," tuturnya.

Paus Fransiskus juga menyentuh soal ketegangan politik dan sosial yang tengah terjadi di Brasil. Sejumlah kasus korupsi dan ketidakadilan sosial memicu unjuk rasa besar-besaran pada bulan lalu.

"Hai kawan muda, kalian memiliki kepekaan tertentu terhadap ketidakadilan, tapi kalian sering dikecewakan oleh fakta yang ada bahwa korupsi merupakan bagian dari orang-orang yang mengutamakan kepentingan pribadi dibanding kepentingan umum," ucapnya.

"Kepada kalian dan semuanya, saya ulang: jangan pernah menyerah pada keputusasaan, jangan pernah hilang kepercayaan, jangan biarkan harapan kalian musnah," ujarnya di depan massa yang berkumpul di lapangan sepakbola yang berlumpur akibat hujan.

Dengan pengawalan ketat, Paus yang dijuluki 'Paus si miskin' ini berjalan melewati jalanan sempit dan kumuh, menyapa warga dan mengobrol dengan mereka, kemudian menggendong bayi warga setempat dan menerima kalung bunga dari warga.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads