"Sudah positif menjadi capres PKB. Sejak 2 April (2013), saya sudah sign kontrak dengan PKB. Resmi mencapreskan Rhoma Irama," tegas Rhoma sebelum naik panggung mengisi acara 'Safari Ramadan Peringatan Malam Nuzulul Quran' bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Terusan Pasirkoja, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/7) lalu.
Rhoma juga semakin yakin akan nyapres di 2014. Dia juga berani menyebut PKB sebagai 'Partainya Ksatria Bergitar' seperti yang tertulis di baliho bergambar dirinya lengkap dengan kuda putih dan gitar yang disebar di sejumlah titik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak adalah! Secara organisatoris belum ada sama sekali," kata Ketua DPP PKB Marwan Jafar kepada detikcom, Jumat (26/7/2013).
Lalu apakah kontrak politik pencapresan Rhoma itu benar-benar ada? Benarkah klaim Rhoma bahwa dirinya sudah dicapreskan PKB? Yang jelas PKB memilih mengakhiri perdebatan dengan memastikan belum ada kesepakatan pencapresan Rhoma.
"PKB belum menentukan capres yang akan diusung secara organisatoris," tegas Marwan.
(van/nrl)