Hal tersebut dikatakan oleh Direktur Bina Pelaksana II Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Winarno kepada detikcom, Rabu (24/7/2013).
"Kita sudah mengikuti prosedur yang ada," tegasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu sebenarnya kita itu diaudit itu harus, karena kita menggunakan APBN. Tapi kalau ada satu kesengajaan, kita jauh jauh dari pikiran itu. Apalagi di Pantura yang masyarakat tahu sekali. Jadi sudah sangat tidak wajar kalau dilakukan dengan sengaja," kata Winarno.
Meski demikian, berbeda dengan satu kondisi di mana cuaca berpengaruh. Winarno mencontohkan, jika suatu pekerjaan harus dikerjakan pada malam hari, namun karena alasan cuaca maka pekerjaan tersebut harus dikerjakan esok harinya atau pada siang hari.
"Jadi beton itu tidak optimal pengerjaannya, tapi kita selalu cover itu kok. Itu aja yang menganggu performance," katanya.
Kondisi seperti itu membuat seolah pekerjaan Pantura terus menerus dilakukan. "Kalau yang sengaja tidak sama sekali. Jauh-jauh kita punya pikiran itu," pungkasnya.
(zul/mok)