Rumah pasangan Vicky dan Morry Jacksons ini telah diambil alih sekitar 40 ekor lebih babi peliharaan mereka. Keluarga Jackson mengaku sudah 8 tahun membiakan babi berbulu yang unik karena memiliki bulu yang panjang.
Beberapa tahun terakhir, kebanyakan dari babi yang mereka pelihara tinggal didalam rumah karena jika hujan turun halaman belakang rumah Jackson menjadi becek dan kotor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami seharian penuh harus membersihkan rumah, tapi babi-babi kami bersih,β kata Ibu Jackson berkisah.
Semua babi didalam rumah itu memiliki nama dan dan menjadi tontonan menarik bagi wisatawan yang berkunjung ke kota kecil St Mary di utara-timur Tasmania.
Meski demikian tetangga pasangan itu mengeluhkan bau yang tercium dari rumah Jackson dan melaporkannya ke Dewan Kota setempat.
Walikota Sarah Schmerl mengatakan terlalu banyak babi didalam rumah itu karenanya pasangan Jackson diminta menyingkirkan hewan peliharaannya.
"Dewan Kota sudah memberikan peringatan beberapa bulan lalu dan petugas kesehatan lingkungan juga sudah bekerja dengan Bapak dan Ibu Jackson untuk mengurangi jumlah babi di rumah mereka,β tukasnya.
Dewan Kota memerintahkan pasangan tersebut untuk menyingkirkan 10 ekor babi piaraannya paling lambat akhir bulan ini jika tidak mereka diwajibkan membayar denda $650.
Pasangan Jackson sendiri mengaku sedikit kecewa dengan perintah Dewan Kota ini.
"Kami sadar babi kami terlalu banyak, tapi kan mereka daya tarik wisata,β tegasnya.
Sebuah peternakan di dekat Hobart telah menawarkan untuk mengambil bab-babi itu jika rumah lain tidak dapat ditemukan.
(nwk/nwk)