Pria bernama Japhet Chirwa tersebut dilaporkan telah menyebut Presiden Malawi "bodoh dan gagal". Kata-kata ini dilontarkan Chirwa karena kesal setelah usahanya untuk mengganti nama di paspornya gagal.
Hal tersebut disampaikan juru bicara kepolisian Malawi, Maurice Chapola kepada kantor berita AFP, Selasa (23/7/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chirwa dikenai dakwaan melakukan perbuatan yang bisa menimbulkan gangguan perdamaian. Atas dakwaan ini, jika terbukti bersalah, pria tersebut terancam hukuman penjara enam bulan atau hukuman denda.
Sidang perdana kasusnya akan digelar pekan depan.
(ita/ita)