Ini Perasaan Serda Ucok Usai Dengar Seniornya Dianiaya

Sidang Kasus Cebongan

Ini Perasaan Serda Ucok Usai Dengar Seniornya Dianiaya

- detikNews
Selasa, 23 Jul 2013 14:02 WIB
Yogyakarta - Senior dan sahabat Serda Ucok Tigor Simbolon tewas akibat dikeroyok orang. Ucok pun mengaku sangat sedih dan menjadi emosional usai mendengar kabar kematian dua orang hanya dalam hitungan hari.

Hal itu terungkap dalam sidang lanjutan dengan materi pemeriksaan terdakwa yakni Serda Ucok Tigor Simbolon, Serda Sugeng Sumaryanto dan Koptu Kodik di Pengadilan Militer II/11 Yogyakarta, di Ringroad Timur Banguntapan, Bantul, Selasa (23/7/2013).

"Pada tanggal 20 Maret saat briefing pagi di depan tenda, saya melihat bendera setengah tiang. Itu tanda penghormatan bila ada anggota meninggal," ungkap Ucok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu Ucok baru mendengar Serka Heru Santoso meninggal akibat dikeroyok. Namun dia tidak mengetahui siapa pelakunya. Informasi semakin sulit didapat karena sinyal telekomunikasi di Hutan Gondosuli Gunung Lawu sangat susah.

Dua hari berselang, kabar duka kembali Ucok dengar. Kali ini, sahabatnya yang pernah berjasa menolong saat tugas di Aceh, Sertu Sriyono dianiaya.

"Apa tanggapan terdakwa mendengar berita itu?" tanya oditur militer Letkol (sus) Budiharto.

"Saya sedih sekali saat itu. Saya dekat dengan Heru Santoso sebagai atasan saya langsung. Tidak lama kemudian sahabat saya Sertu Sriyono dibacok. Saya sedih sekali dan emosi," kisahnya.

(bgs/mok)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads